Minggu, 15 Agustus 2010

Sebuah asteroid Trojan terjebak dalam zona mati


(msnbc.com)

INILAH.COM, Jakarta- Neptunus mendapat teman baru. Sebuah asteroid Trojan terjebak dalam zona mati yang disebabkan tarikan ksomik antara medan gravitasi Neptunus dan matahari.

Seperti dikutip dari National Geographic, zona mati matahari dan tarikan gravitasi Neptunus memiliki kekuatan yang sama. Akibatnya,asteroid yang berada di antara kedua kubu ini akan terus mengikuti Neptunus tanpa mengorbit. Neptunus akan berlaku seperti lingkaran matahari.

Wilayah tersebut dikenal dengan nama titik Lagrangian. Lagrangian L4 dan L5 merupakan tempat paling stabil. Asteroid yang terjebak juga pernah ditemukan di antara Yupiter, Mars dan dua bulan Saturnus.

Asteroid terbaru ini ditemukan oleh Scott Sheppard dari Carnegie Institution for Science, Washington, DC. Neptunus diperkirakan memiliki ratusan Android dan terjebak di antara matahari dan orbit Mars serta Yupiter.

Wilayah trojan Neptunus memang paling sulit dipelajari karena terletak sangat jauh. Sampai saat ini, para ilmuwan hanya menemukan 6 asteroid yang terjebak di zona L4 di mana ini mengorbit di depan Neptunus. Zona L5 merupakan tempat yang dihindari peneliti karena cahaya terang dari galaksi Bima Sakti membuat sulit dibedakan dengan batuan luar angkasa lainnya.

Dengan menggunakan Teleskop Subaru di Hawaii, Sheppard dan timnya menemukan tempat di langit di mana awan pasir telah menghalangi cahaya Bima Sakti. Di salah satu wilayah, astronom menemukan Trojan L5 pertama.

Ini adalah asteroid yang diperkirakan memiliki diameter 100 kilometer dan diberi nama 2008 LC 18.

“Trojan Neptunus dapat menceritakan kepada kita mengenai bagaimana planet raksasa ini terbentuk,” kata Sheppard

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2011 @ Bacaan Menarik!
Design by Wordpress Manual | Bloggerized by Free Blogger Template and Blog Teacher | Powered by Blogger